
Sinergia | Kab. Madiun – Dampak banjir Sabtu (15/3/2025) lalu yang melanda wilayah Kabupaten Madiun menyisakan sejumlah fasilitas umum rusak. Berdasarkan hasil inventarisir Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Madiun, sebanyak 4 titik lokasi infrastruktur umum mengalami kerusakan diantaranya jalan, jembatan hingga talut.
“Ada empat titik, dan sudah kami lakukan penanganan-penanganan kedaruratan sejak kemarin setelah kejadian,” kata Kabid Bina Marga, DPUPR Kabupaten Madiun, Anang Tri Cahyono, Rabu (19/3/2025).
Sejumlah fasilitas umum yang rusak tersebut diantaranya, jalan sayap jembatan atau plat injak dan aspalnya jembatan di Desa Mojorayung, Wungu yang tergerus air. Jembatan di Desa Plumpungrejo, Wonoasri masuk ruas Purwosari – Wonoasri yang rusak.
Kerusakan juga terjadi pada jalan di Desa Kare masuk ruas Dungus-Kare ada longsoran hingga talut di Desa Segulung, Dagangan yang ambrol atau jebol.
“Kerusakan masih ditingkat ringan hingga sedang, sementara kami lakukan penanganan kedaruratan agar lalu lintas masyarakat yang sebelumnya terhambat bisa kembali normal,” jelasnya.
Anang menambahkan untuk penanganan kedaruratan yang dilakukan diantaranya seperti di jalan yang terkena longsor di Kare dibersihkan agar bisa dilewati. Kemudian untuk kerusakan jembatan di Plumpungrejo dan Mojorayung sementara dilakukan normalisasi kembali agar lalu lintas dijalan tersebut bisa berjalan lancar kembali.
“Tapi kalau untuk pendukung seperti talut itu perbaikannya butuh waktu maka penanganan daruratnya kami beri garis polisi dan rambu-rambu peringatan di situ,”
Sedangkan untuk perbaikan seluruh kerusakan jalan dan talut membutuhkan waktu yang cukup panjang. Sementara menjelang hari raya lebaran ini kebutuhan mobilitas masyarakat cukup tinggi sehingga diperlukan penanganan cepat sesegera mungkin.
“Sejak setelah kejadian itu sudah mulai kami lakukan penanganan darurat, dan untuk perbaikan menyeluruh dimungkinkan bisa dilaksanakan setelah lebaran,” ujarnya.
Dengan tingkat kerusakan yang masih skala ringan hingga sedang, Anang menambahkan untuk anggaran penanganan kedaruratan fasilitas jalan desa tersebut menggunakan dana pemeliharaan rutin di Bina Marga bersumber APBD. Sehingga pihaknya belum dapat memastikan jumlah anggaran yang dibutuhkan untuk penanganan kerusakan jalan pasca banjir tersebut.
Data Jalan Rusak akibat Banjir sebagai berikut :
– Plat injak jembatan di Desa Mojorayung rusak
– Jembatan Plumpungrejo di ruas Purwosari-Wonoasri rusak
– Talut di Desa Segulung, Dagangan ruas Segulung-Suluk rusak
– Jalan Desa Kare, ruas Dungus – Kare ada longsoran
Sumber data : Bidang Bina Marga DPUPR Kab Madiun
Dana – Sinergia