339 Calon Jemaah Haji Magetan Diberangkatkan, Suasana Haru Iringi Keberangkatan

Image Not Found
Pemberangkatan Jemaah Haji Kabupaten Magetan di depan Pendopo Surya Graha, Foto : Kusnanto – Sinergia

Sinergia | Kab. Magetan — Sebanyak 339 calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Magetan, Jawa Timur, yang tergabung dalam Kloter 51, resmi diberangkatkan pada Jumat pagi (16/05/2025). Prosesi pelepasan berlangsung di Pendopo Surya Graha dan dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Magetan, Nizhamul, serta disaksikan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Suasana haru menyelimuti pemberangkatan tersebut. Isak tangis keluarga yang mengantar mengiringi langkah para jemaah yang akan menunaikan rukun Islam kelima.

“Pemberangkatan calon jemaah haji pagi ini cukup haru. Namun, di balik itu, kita memang harus ikhlas dan terus mendoakan agar mereka menjalankan ibadah dengan lancar tanpa kendala apa pun,” ujar Pj Bupati Nizhamul.

Dalam kesempatan yang sama, Pj Bupati juga memberikan tali asih secara pribadi kepada dua jemaah istimewa yakni jemaah tertua berusia 83 tahun dan jemaah termuda berusia 21 tahun. Keduanya berasal dari Kecamatan Takeran.

“Tadi yang kami berikan murni dari saya pribadi. Bukan dari Pemkab maupun sebagai Pj Bupati,” jelasnya.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Magetan, Taufiqurrohman, mengungkapkan bahwa total CJH dari Magetan yang akan berangkat tahun ini berjumlah 429 orang. Mereka terbagi dalam lima kelompok terbang (kloter), sesuai kebijakan otoritas Arab Saudi yang menetapkan pembagian berdasarkan syarikah.

Image Not Found
Pemberangkatan Jemaah Haji Kabupaten Magetan di depan Pendopo Surya Graha, Foto : Kusnanto – Sinergia

Rinciannya sebagai berikut:

Kloter 51: 339 jemaah

Kloter 55: 82 jemaah

Kloter 83: 7 jemaah

Kloter 87: 4 jemaah

Kloter 88: 2 jemaah

Para CJH diberangkatkan dengan didampingi 9 petugas yang terdiri dari 1 Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), 3 Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), 1 dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), serta 4 Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD).

“Alhamdulillah seluruh tahapan berjalan lancar. Sebelum berangkat, para CJH telah mendapat pembekalan dari Kemenag sehingga siap secara fisik dan spiritual,” terang Taufiqurrohman.

Dari total CJH, sebanyak 14 orang tercatat sebagai jemaah risiko tinggi karena menggunakan kursi roda. Namun semangat mereka untuk menunaikan ibadah haji tetap tinggi.

“Kami berharap semua jemaah bisa menjalankan ibadah dengan aman, lancar, dan penuh kedamaian,” pungkasnya.

Kusnanto – Sinergia

Bagikan ke :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *