
Sinergia | Kota Madiun – Ratusan ulat bulu menyerang SDN 2 Klegen sejak 2 minggu terakhir. Bahkan, hampir setiap hari, siswa merasakan gatal-gatal. Menyikapi hal ini, petugas BPBD Kota Madiun melakukan penanganan usai menerima laporan dari pihak sekolah.
Sumarsih, Kepala Sekolah SDN 2 Klegen, menjelaskan pihak sekolah awalnya sudah melakukan penanganan dengan menyemprotkan cairan garam dan deterjen. Namun hal itu tidak membuahkan hasil. Keberadaan ulat itu pun mengganggu aktivitas di lingkungan sekolah.
“Keluhan yang kami terima dari siswa, terutama saat pelajaran olahraga, mereka banyak yang merasa gatal. Bahkan ada 5 anak yang terpaksa pulang karena gatal-gatal,” ujar Sumarsih, Kamis (12/2/2025).
Sementara itu, Hanang Kusbyantoro, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kota Madiun, mengatakan pihaknya menemukan ratusan ulat bulu di beberapa pohon buah di sekitar sekolah. Dengan menggunakan insektisida, petugas menyemprotkan kepada koloni ulat bulu itu.
“Kami menyemprotkan insektisida sebagai langkah penanganan pertama dan akan memantau selama dua hingga tiga hari ke depan untuk memastikan apakah ulat-ulat tersebut sudah mati atau masih ada yang hidup,” kata Hanang.
Tim BPBD mencatat ada lima pohon yang menjadi sarang ulat bulu tersebut. Petugas akan melakukan pemantauan agar kegiatan belajar mengajar di SDN 2 Klegen dapat berjalan lancar tanpa gangguan.
Surya – Sinergia