
Sinergia | Kab. Madiun – Proses seleksi direksi baru Perumda Air Minum (PDAM) Tirta Dharma Purabaya Kabupaten Madiun periode 2025–2030 memasuki tahap akhir. Meski hasil seleksi sudah diumumkan, penetapan resmi masih menunggu keputusan Bupati Madiun sebagai pemegang kuasa tertinggi atas BUMD tersebut.
Panitia Seleksi BUMD Kabupaten Madiun telah merilis hasil seleksi pada 9 Mei 2025 melalui surat Nomor 900.1.13.2/12/Panitia Seleksi BUMD/2025. Tiga besar kandidat terbaik untuk masing-masing posisi direksi telah diumumkan, setelah menjalani tahapan tes psikologi, wawancara, dan uji kelayakan serta kepatutan (UKK).
“Penilaian akhir akan dilakukan berdasarkan pakta integritas para calon. Setelah itu baru ditetapkan,” kata Bupati Madiun, Hari Wuryanto, Senin (19/05/2025).
Hari menegaskan bahwa dirinya memiliki kriteria ketat dalam memilih direksi PDAM yang baru. Integritas, profesionalitas, dan komitmen untuk memajukan layanan air bersih di Kabupaten Madiun menjadi poin utama.
“Kami hanya akan memilih yang terbaik, yang punya visi dan mampu menjawab tantangan pengelolaan air bersih ke depan,” tambahnya.

Berikut daftar kandidat tiga besar untuk masing-masing posisi direksi PDAM Tirta Dharma Purabaya:
Direktur Utama: Imansyah Novianto, Ira Anggrainy, Mohammad Nurul Huda
Direktur Umum: Muhammad Cholifaturrosidin, Riska Candra Sakti, Irawan Hari Murti
Direktur Teknik: Ira Anggrainy, Irawan Hari Murti, Chandra Jatiwijaya
Menurut Hari, seluruh kandidat telah memenuhi passing grade dan dinilai layak menjabat. Penetapan resmi tinggal menunggu waktu.
“Yang penting, proses ini berjalan transparan dan sesuai prosedur. Kita semua ingin PDAM ke depan lebih sehat, inovatif, dan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat,” tegasnya.
Kapan Direksi Baru Diumumkan?
Hingga kini belum ada tanggal pasti, namun publik menanti dengan harapan PDAM bisa lebih profesional, khususnya dalam menghadapi tantangan distribusi air bersih dan manajemen pelanggan.
Tova Pradana – Sinergia