Fogging Siklus Kedua Dilakukan di SDN 02 Madiun Lor Setelah Kasus DBD

Image Not Found
BPBD bersama Puskesmas Ngegong kembali melakukan kegiatan fogging, Foto : Surya – Sinergia

Sinergia | Kota Madiun – BPBD bersama Puskesmas Ngegong kembali melakukan kegiatan fogging (pengasapan) sebagai respons terhadap temuan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di lingkungan SDN 02 Madiun Lor.

Kegiatan fogging yang dilaksanakan pada Kamis (12/06/2025) merupakan siklus kedua, setelah sebelumnya dilakukan penyelidikan epidemiologi pada 2 Juni 2025 dan fogging tahap pertama pada (04/06/2025). Hal ini dilakukan menyusul laporan dari pihak sekolah mengenai satu orang guru dan dua siswa yang terjangkit DBD.

“Kami tindak lanjuti laporan dari kepala sekolah dan hasil penyelidikan kami menemukan adanya jentik nyamuk di tempat penampungan air sekolah,” jelas Ajeng Yuldamita, Penanggung Jawab DBD Puskesmas Ngegong. 

Ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada karena cuaca yang tidak menentu dapat mempercepat perkembangbiakan nyamuk. “Jaga kebersihan dan kesehatan tetap menjadi kunci,” tambahnya.

Sementara itu, pihak sekolah mengapresiasi gerak cepat dari Puskesmas dalam melakukan penanganan. 

“Fogging tahap pertama tidak mengganggu proses pembelajaran meskipun bertepatan dengan jadwal ujian. Kegiatan belajar tetap bisa berlangsung karena pengasapan dilakukan sebelum jam pelajaran dimulai,” ujar Rita Rahmadhani, Guru Kelas 6 SDN 02 Madiun Lor.

Ia juga menyampaikan pesan penting kepada warga sekolah dan masyarakat sekitar untuk terus menjaga kebersihan lingkungan serta menerapkan 3M: Menguras, Menutup, dan Mengubur barang-barang yang dapat menjadi sarang nyamuk, sesuai anjuran dari Dinas Kesehatan.

Surya – Sinergia

Bagikan ke :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *