KPU Kota Madiun Tetapkan 156.583 Pemilih dalam Rapat Pleno Pemutakhiran Daftar Pemilih Berkelanjutan 2025

Image Not Found
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Madiun menggelar rapat pleno terbuka pemutakhiran Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB) tahun 2025, Foto : Istimewa

Sinergia | Kota Madiun – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Madiun menggelar rapat pleno terbuka pemutakhiran Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB) tahun 2025 untuk periode kedua triwulan kedua. Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan amanat undang-undang dan PKPU Nomor 1 Tahun 2025 yang mengatur pentingnya pemeliharaan dan pemutakhiran data pemilih secara berkala.

Ketua KPU Kota Madiun, Pita Anjarsari, menjelaskan bahwa rapat pleno ini dihadiri oleh berbagai stakeholder terkait, seperti Bawaslu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), Cabang Dinas Pendidikan, perwakilan TNI-Polri, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), dan instansi lain yang memiliki potensi data pemilih.

“Stakeholder yang kami undang adalah instansi yang di dalamnya terdapat potensi perubahan data pemilih, baik berupa pemilih baru, perubahan data, atau pemilih yang tidak lagi memenuhi syarat, misalnya karena meninggal dunia atau menjadi anggota TNI/Polri,” jelas Pita saat di temui awak media (02/05/2025).

Dari hasil rapat pleno tersebut, KPU Kota Madiun menetapkan total 156.583 pemilih yang tersebar di tiga kecamatan. Jumlah ini mengalami kenaikan 3.171 pemilih dibandingkan daftar pemilih pada Pilkada sebelumnya yang tercatat sebanyak 153.412 pemilih.

Penambahan jumlah pemilih ini berasal dari berbagai sumber, antara lain pemilih pemula, pensiunan dari unsur TNI/Polri, serta warga yang baru tercatat secara administrasi kependudukan.

Pita menegaskan bahwa pemutakhiran daftar pemilih berkelanjutan ini dilakukan setiap tiga bulan sekali untuk menjaga akurasi dan validitas data, sekaligus sebagai dasar informasi ketika tahapan pemilu berikutnya dimulai.

“Tujuan utama pemutakhiran ini adalah untuk merawat data pemilih. Meskipun di luar tahapan pemilu, data tetap harus kami jaga agar tetap real dan siap digunakan kapan pun diperlukan,” ujarnya.

Dengan pemutakhiran yang berkelanjutan ini, KPU berharap bisa menyajikan data pemilih yang akurat, dinamis, dan dapat diandalkan dalam setiap proses demokrasi di Kota Madiun.

Surya – Sinergia

Bagikan ke :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *