Wali Kota Madiun Serahkan SK Pengangkatan 290 ASN di TPA Winongo

Image Not Found
Wali Kota Madiun serahkan SK, Foto : Surya – Sinergia

Sinergia | Kota Madiun – Penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Madiun tidak dilakukan di gedung pemerintahan ataupun hotel berbintang. Namun, Wali Kota Madiun, Maidi menyerahkan SK pengangkatan kepada 290 ASN di area Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Winongo di Kecamatan Manguharjo pada Selasa (03/06/2025).  Rinciannya, 52 SK diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 238 lainnya kepada Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Langkah ini bukan tanpa alasan. Wali Kota Maidi sengaja memilih tempat tersebut sebagai bentuk simbolis dan pengingat penting bagi para penerima SK agar memiliki rasa syukur serta kesadaran sosial yang tinggi.

“Dengan berada di sini, saya ingin mereka melihat langsung bagaimana kondisi masyarakat lain yang tidak seberuntung mereka. Ada banyak orang yang hidup di sekitar TPA, bekerja keras dalam keterbatasan. Ini menjadi pelajaran bahwa mendapatkan SK bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal dari tanggung jawab besar yang harus dijalankan dengan penuh integritas,” jelas Maidi.

Lebih lanjut, Maidi menyampaikan bahwa SK yang diberikan bukan jaminan permanen. Ia menegaskan bahwa para calon ASN dan PPPK akan melalui masa evaluasi selama satu tahun. Dalam periode itu, kinerja dan kedisiplinan mereka akan menjadi tolak ukur utama.

“Harapan saya, SK ini menjadi awal untuk membuktikan kemampuan dan integritas. Kalau dalam setahun mereka bekerja tidak baik, tidak sesuai aturan, dan tidak menjalankan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) dengan benar, saya tidak akan memperpanjang. Maaf, minggir dulu,” ujarnya tegas.

Menurut Maidi, menerima SK bukanlah hadiah yang bisa dinikmati seenaknya. Justru, itu adalah amanah besar yang harus dipikul dan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Ia mengingatkan bahwa PNS dan PPPK adalah pelayan masyarakat yang harus memberikan kinerja terbaik untuk publik.

Selain menjadi lokasi simbolik, TPA Winongo yang menjadi tempat penyerahan SK juga tengah disoroti karena kondisinya yang sudah melebihi kapasitas. Wali Kota Maidi menyampaikan rencana besar untuk mentransformasikan TPA tersebut.

“TPA ini sudah darurat. Tingginya sudah melebihi batas, luasnya pun sudah mencapai lima hektare. Karena itu, saya bertekad untuk menyulap tempat ini menjadi kawasan yang lebih bermanfaat, seperti gunung buah atau gunung bunga,” terang Maidi.

Langkah ini merupakan bagian dari visi besar Pemerintah Kota Madiun dalam penataan lingkungan, pengelolaan sampah, dan peningkatan kualitas ruang publik.

Maidi juga menekankan bahwa tantangan yang akan dihadapi para ASN ke depan tidak ringan. Ia berharap agar seluruh penerima SK menjadikan momen ini sebagai titik awal untuk bekerja keras, berinovasi, dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

“Rasa syukur itu harus diwujudkan dalam kerja yang nyata, bukan sekadar ucapan. Kesempatan ini adalah amanah. Kalau tidak bisa menjalankan amanah itu, lebih baik beri ruang bagi yang lain yang lebih siap,” pungkasnya.

Acara penyerahan SK ini tidak hanya menjadi seremonial, tetapi juga menjadi momentum reflektif yang kuat tentang makna pengabdian, komitmen, dan tanggung jawab dalam pelayanan publik.

Surya – Sinergia

Bagikan ke :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *