
Sinergia | Ponorogo – Sekitar 900 santri Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) Ponorogo tetap berada di pondok selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1446 Hijriah. Mereka tidak diperbolehkan mudik hingga tahun ajaran baru berakhir.
Humas PMDG, Ustadz Riza Ashari, menjelaskan bahwa para santri yang diwajibkan bermukim adalah mereka yang sedang duduk di kelas 5 dan 6. Kebijakan ini bertujuan untuk mempersiapkan mereka sebelum naik kelas atau menjadi alumni.
“Ada sekitar 800-900 santri yang bermukim di pondok. Mereka menjalani pembinaan dan persiapan agar siap menjadi kakak kelas, sehingga perlu dibekali dengan berbagai ilmu dan keterampilan. Proses penggodokan ini berlangsung sejak Ramadhan hingga Syawal,” ujar Ustadz Riza, Senin (24/3/2025).

Sementara itu, santri kelas 1 hingga 4 diperbolehkan pulang ke kampung halaman sejak 10 hari sebelum Ramadhan hingga 10 hari setelah Idul Fitri. Kepulangan mereka tidak hanya untuk berlibur, tetapi juga menjalankan pengabdian kepada masyarakat.
“Apa yang mereka pelajari di PMDG selama ini diharapkan dapat diterapkan dalam pengabdian kepada masyarakat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ustadz Riza mengungkapkan bahwa total sekitar 23 ribu santri dari seluruh cabang pondok Gontor saat ini sedang berada di kampung halaman. Mereka dijadwalkan kembali ke pondok secara bertahap mulai 5 hingga 10 Syawal untuk melanjutkan kegiatan pembelajaran.
Ega Patria – Sinergia