
Sinergia | Kab. Madiun – Setelah terbengkalai selama lebih dari lima tahun akibat diterjang banjir, Jembatan Klumutan di Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, akhirnya mulai diperbaiki. Proyek ini dikerjakan sejak 22 Mei 2025 dan ditargetkan rampung pada 22 Desember mendatang.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Madiun, Anang Tri Cahyono, mengonfirmasi bahwa proses pembongkaran jembatan lama telah tuntas.
“Pembongkaran abutmen jembatan eksisting sudah selesai. Sekarang kami sedang persiapan membuat pondasi bor,” ujar Anang saat dikonfirmasi, pada Selasa (29/07/2025).
Menurutnya, jembatan lama yang hanya memiliki panjang 18 meter dan lebar 3 meter kini digantikan dengan konstruksi baru sepanjang 24,5 meter dan lebar 7 meter. Perubahan dimensi ini didesain khusus untuk menyesuaikan posisi jembatan yang berada di tikungan jalan.
“Rekayasa teknis kami lakukan agar jalur tetap lurus, aman dilintasi, dan tidak menimbulkan kemacetan,” jelas Anang.
Pembangunan jembatan ini menggunakan anggaran dari APBD Kabupaten Madiun dengan nilai kontrak sebesar Rp. 10,6 miliar. Guna tetap mendukung aktivitas harian warga selama masa pembangunan, DPUPR juga telah membangun jembatan darurat khusus kendaraan roda dua. Meski sempat menemui kendala dalam proses awal, terutama dalam sosialisasi dengan warga terdampak langsung, Anang optimistis proyek ini akan selesai tepat waktu.
“Kami harap semua berjalan lancar dan bisa tuntas sesuai target,” pungkasnya.
Tova Pradana – Sinergia