By
Sinergia | Kab. Magetan – Suasana kepanikan mewarnai Dusun Kedungrejo, Desa Krowe, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan, pada Sabtu (27/06/2025) petang. Seekor kambing milik warga tercebur ke dalam sumur tua sedalam 20 meter. Peristiwa itu sontak mengundang perhatian warga dan memaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Magetan turun tangan melakukan evakuasi.
Insiden bermula saat Suwarno (43), warga setempat, tengah menggiring pulang ternak kambing miliknya. Saat melewati pekarangan rumah, salah satu kambing betina menginjak tutup sumur yang terbuat dari seng. Tak disangka, seng yang sudah keropos hingga akhirnya ambrol dan membuat kambing terjun bebas ke dalam sumur.
“Waktu saya buka kandang, kambingnya malah langsung nyemplung. Tutupnya memang ada, tapi jebol. Mungkin sudah keropos,” ujar Suwarno.
Jeritan kambing dari dasar sumur membuat warga sekitar berdatangan. Sejumlah upaya penyelamatan dilakukan secara manual, namun kedalaman dan sempitnya sumur membuat evakuasi mandek.
Sekitar pukul 17.30 WIB, tim BPBD Magetan datang ke lokasi setelah mendapat laporan dari perangkat desa. Darsono, personel BPBD Magetan mengungkapkan prosedur keselamatan menjadi prioritas utama sebelum proses penyelamatan dilakukan.
“Langkah awal adalah mengecek kandungan udara di dasar sumur. Kami harus pastikan tidak ada gas beracun seperti H₂S atau CO₂ yang bisa membahayakan petugas,” ungkap Darsono.
Setelah hasil pengecekan dinyatakan aman, seorang personel diturunkan perlahan menggunakan tali dan peralatan pelindung lengkap. Proses evakuasi berlangsung menegangkan dan disaksikan puluhan warga dari tepian sumur.
Setelah hampir satu jam, kambing betina akhirnya berhasil diangkat ke permukaan dalam kondisi hidup. Meski tampak lemas dan menggigil, nyawa hewan ternak itu berhasil diselamatkan. Warga pun bersorak lega, membubarkan ketegangan yang sempat menyelimuti suasana.
“Untung selamat. Nanti malam kami rawat dulu. Kasihan, tadi sempat megap-megap,” ujar Suwarno sambil memeluk kambing peliharaannya.
Ia juga memastikan akan menutup permanen sumur tersebut agar kejadian serupa tak terulang.
Usai kejadian, BPBD Magetan kembali mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap keberadaan sumur tua dan bangunan terbengkalai di lingkungan masing-masing.
“Jangan anggap remeh sumur yang sudah tak terpakai. Laporkan jika terlihat membahayakan. Kami siap turun jika diperlukan,” imbau Darsono.
Kusnanto – Sinergia
