By
Sinergia | Kab. Magetan – Momen libur panjang Idul Adha 1446 H membawa berkah tersendiri bagi sektor pariwisata di Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Selama empat hari masa libur dari 6 hingga 9 Juni 2025, kawasan wisata Telaga Sarangan di lereng Gunung Lawu dipadati ribuan wisatawan. Total pengunjung tercatat mencapai 24.373 orang, meningkat dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Data dari Dinas Pariwisata Kabupaten Magetan menunjukkan tren kenaikan jumlah pengunjung mulai dari hari pertama libur, Jumat (06/06/2025), dengan 3.234 orang. Lonjakan signifikan terjadi pada Sabtu (07/06/2025) dengan 7.981 pengunjung, dan mencapai puncaknya pada Minggu (08/06/2025), saat 8.981 wisatawan memadati kawasan telaga. Sementara pada hari terakhir libur, Senin (09/06/2025), tercatat masih ada 4.177 pengunjung hingga pukul 14.00 WIB meskipun cuaca mulai mendung.
“Ada sedikit kenaikan dibandingkan Idul Adha tahun lalu. Tahun 2024 tercatat 22.099 pengunjung, sedangkan tahun ini naik menjadi 24.373,” jelas Eka Raditya, Kepala Bidang Sarangan Dinas Pariwisata Magetan, Senin (09/06/2025).
Meski tidak termasuk dalam musim puncak kunjungan seperti Natal atau Lebaran, Telaga Sarangan tetap menjadi magnet wisata utama. Eka menilai peningkatan ini menjadi sinyal positif, mengingat libur Idul Adha tahun ini tidak bersamaan dengan masa libur sekolah seperti tahun sebelumnya.
“Secara umum masih dalam tren fluktuatif, tapi ini tetap kabar baik untuk sektor pariwisata lokal,” tambahnya.
Cuaca cerah di sebagian besar hari libur juga turut mendukung kenyamanan wisatawan. Aktivitas di sekitar telaga berjalan lancar, mulai dari naik perahu, wisata kuliner, hingga menikmati pemandangan alam khas pegunungan.
Untuk menjaga kenyamanan pengunjung, petugas wisata diterjunkan penuh selama masa libur sesuai dengan Surat Perintah Tugas (SPT). Hasilnya, tidak ada kendala berarti selama operasional libur Idul Adha berlangsung. Dengan catatan positif ini, harapan akan terus tumbuhnya sektor pariwisata Magetan kian terbuka, menjadikan Telaga Sarangan tetap menjadi primadona wisata di Jawa Timur bagian barat.
Kusnanto – Sinergia
