
Sinergia | Kab. Ponorogo – Warga Desa Gontor, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo, digemparkan oleh teror dua ekor anjing liar yang berulang kali menyerang ternak warga. Dalam tiga hari terakhir, tiga ekor kambing milik Pondok Modern Darussalam Gontor ditemukan mati dalam kondisi yang mengenaskan.
Serangan pertama terjadi pada Minggu (27/04/2025) sekitar pukul 03.00 dini hari. Dua ekor kambing milik pondok ditemukan mati dengan luka robek parah di bagian perut. Teror kembali berulang pada Selasa (29/04/2025) pukul 05.00 pagi. Kali ini, seekor domba muda berusia enam bulan menjadi korban. Tubuhnya hanya tersisa bagian kepala, sementara bagian bawah nyaris habis dimangsa.
“Saya waktu ngecek sekitar pukul lima pagi, kondisinya sudah seperti itu. Tinggal kepalanya saja. Sebelumnya juga sudah ada dua ekor kambing mati, perutnya dimakan, jeroannya hilang,” ungkap Ahmad Rifai, penjaga kandang.
Warga setempat telah berulang kali melakukan penyisiran di area pondok dan perkampungan sekitar. Kekhawatiran tak hanya soal hilangnya ternak, tetapi juga ancaman terhadap keselamatan anak-anak yang beraktivitas di lingkungan pondok.
Kepala Desa Gontor, Agung Prihandoko, mengatakan sedikitnya ada dua ekor anjing liar yang kerap terlihat saat mencoba menyerang hewan ternak milik warga.
“Anjing-anjing itu kelaparan dan berburu di tempat yang sama. Hingga saat ini belum ditemukan keberadaannya. Kalau ada warga yang berhasil menangkap, akan diberi hadiah dari Babinkamtibmas,” ujar Agung.
Untuk mempercepat penangkapan, pihak desa bersama Bhabinkamtibmas menjanjikan imbalan kepada warga yang berhasil menangkap anjing liar tersebut. Hingga berita ini diturunkan, pencarian masih terus dilakukan di sejumlah titik yang dicurigai sebagai tempat persembunyian.
Ega Patria – Sinergia