Pencari Ikan Tewas Tersengat Listrik dari Alatnya Sendiri

Image Not Found
Proses evakuasi jasad tatag sugiarto yang diduga tewas akibat tersengat listrik dari alat setrum ikan
(foto : istimewa, Ega Patria – Sinergia )

Sinergia | Ponorogo – Seorang pencari ikan, Tatag Sugiarto (30), warga Desa Nunut, Kecamatan Babadan, Ponorogo, ditemukan tewas tersengat listrik di Sungai Sekayu, Desa Kranggan, Kecamatan Sukorejo, Ponorogo, pada Minggu (27/04) sekitar pukul 17.00 WIB.

Korban ditemukan dalam kondisi masih memegang alat penyetrum ikan berupa aki yang dilengkapi dengan dua kabel. Diduga, korban tewas akibat tersengat listrik dari alat yang baru saja dibuatnya sendiri.

Menurut keterangan warga setempat, korban sedang mencari ikan di sungai dengan menggunakan alat penyetrum listrik. “Sepertinya korban baru saja masuk ke sungai dan tersengat listrik dari tongkatnya,” ujar Lukman Santoso, seorang warga setempat.

Kapolsek Sukorejo, IPTU Agus Tri Cahyo, menjelaskan, dugaan sementara korban terkena aliran listrik dari alat penyetrum ikan yang digunakan. “Kami menduga pengaman pada tongkat penyetrum itu terkelupas, sehingga mengalirkan listrik dan menyebabkan korban tewas,” katanya.

Pihak kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP. Polisi menyebutkan bahwa alat penyetrum ikan yang digunakan korban memiliki tegangan hingga 2000 watt, yang dapat berbahaya jika terkelupas dan menyentuh tubuh.

Jenazah korban dievakuasi ke rumah duka untuk disemayamkan dan dimakamkan. Kejadian ini menjadi peringatan akan bahaya penggunaan alat penyetrum ikan yang tidak terawat dengan baik.

Ega Patria – Sinergia

Bagikan ke :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *