
Sinergia | Kab. Magetan – Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Kabupaten Magetan menunjukkan peningkatan signifikan dalam dua bulan terakhir. Dinas Kesehatan (Dinkes) Magetan mencatat cakupan PKG kini mencapai 9,82 persen per 14 Juli 2025, melonjak tajam dari sebelumnya hanya 0,23 persen pada pertengahan Mei lalu.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Magetan, Retnowati Hadirini, mengatakan antusiasme masyarakat terhadap program ini cukup tinggi. Strategi jemput bola yang diterapkan dinilai efektif meningkatkan partisipasi warga.
“Awalnya kami di posisi paling rendah se-Jawa Timur. Tapi sekarang sudah naik ke peringkat tujuh. Semua ini berkat dukungan Pemkab Magetan dan lintas sektor,” jelas Retnowati, Senin (21/07/2025).
Menurutnya, pelayanan PKG tidak hanya dilakukan di Puskesmas, tetapi juga di Posyandu, desa-desa, hingga lokasi wisata seperti Sarangan. Hal ini untuk menjangkau pekerja maupun masyarakat umum yang sulit meluangkan waktu datang ke fasilitas kesehatan.
“Satu kali kunjungan bisa diikuti ratusan warga. Cukup bawa KTP tanpa biaya. Pendaftaran juga bisa melalui aplikasi Satu Sehat Mobile atau chatbot resmi Kemenkes,” ujarnya.
Dinkes Magetan menargetkan cakupan PKG mencapai 36 persen dari total penduduk hingga akhir 2025. Retnowati mengimbau masyarakat segera memanfaatkan layanan gratis tersebut di Puskesmas terdekat.
“Manfaat pemeriksaan ini besar untuk deteksi dini penyakit. Sehat untuk masa depan kita semua,” pungkasnya.
Kusnanto – Sinergia