
Sinergia | Ponorogo – Sebuah mobil pick up milik warga Desa Pengkol, Kecamatan Kauman, Ponorogo, ludes terbakar pada Jumat (9/5/2025) siang. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 11.15 WIB atau menjelang waktu salat Jumat itu sempat membuat warga panik karena kobaran api yang cukup besar.
Berdasarkan keterangan saksi, kebakaran diduga dipicu oleh percikan api dari mesin gerinda yang mengenai bensin di bawah mobil. Saat kejadian, pemilik mobil, Nurcholis (40), baru saja pulang dari pasar dan memarkirkan kendaraan di depan rumahnya. Di waktu yang sama, salah satu pekerjanya sedang menggerinda besi di bengkel las milik Nurcholis yang berada di sebelah rumah.
“Apinya mungkin kena bensin yang bocor di bawah. Tiba-tiba langsung membesar dan membakar seluruh bodi mobil. Kami berusaha memadamkan dengan ember dan selang, tapi sulit karena alat terbatas,” kata Deni Wijaya, pekerja yang saat itu sedang mengoperasikan mesin gerinda.

Selain membakar habis mobil, api juga sempat merusak sebagian teras rumah Nurcholis. Warga bahu-membahu memadamkan api menggunakan peralatan seadanya. Api berhasil dipadamkan setelah kurang lebih 15 menit.
“Cukup panik waktu itu, karena tidak ada alat pemadam. Kami hanya mengandalkan air dari ember dan selang,” ujar Nurcholis.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp50 juta. Insiden ini menjadi peringatan bagi masyarakat agar lebih berhati-hati saat menggunakan peralatan yang dapat memicu api, terutama di dekat bahan yang mudah terbakar.
Ega Patria – Sinergia